Otoransi

Otoransi – 1 Laporan pengalaman lapangan PT. Asuransi Ramayana TBK Cabang Bekasi Budi Winarno Laporan pengalaman kerja lapangan ini ditulis untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta. Program Studi (S1) Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta 2016

3 Pendahuluan Alhamdulillahibil Alameem. Segala puji bagi Allah SWT serta Tuhan Rasulullah SAW yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya kepada praktisi sehingga praktisi dapat menyelesaikan laporan kerja lapangan PT. Ramayana Bima Tbk. Laporan penjualan jalan ini dibuat untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana ekonomi program S1 Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta. Laporan ini disusun berdasarkan hasil latihan yang dilakukan oleh PT sejak Juli 2016 hingga September 2016. Ramayana Bima Tbk. Penulis ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih dan terima kasih kepada: 1. Orang tua dan seluruh keluarga yang memberikan dukungan materi dan minat pada sarjana; 2. dr. Dedi Purwana, E.S., M.Bus sebagai Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta; 3. Smt. Nurmaliya Hassanah, SE., M.Ak. S1 sebagai Koordinator Program Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Jakarta; 4. Ny. Unica Murdayanti, SE., M.Si., M.Ak selaku pembimbing yang menyempatkan diri membantu para sarjana menulis laporan PKL; aku aku aku

Otoransi

Otoransi

4 5. Seluruh dosen UNJ yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat selama praktik di kelas; 6. Seluruh karyawan PT. Asuransi Ramayana Tbk yang banyak membantu pengusaha selama PKL; 7. Carissa Alifah Chaniasari yang memberikan dukungan kepada para PKL dan praktisi dalam pelaksanaan penulisan. 8. Rekan-rekan program pertukaran kelas S1 Akuntansi 2015 dan semua pihak yang tidak disebutkan satu persatu yang telah banyak memberikan bantuan dan inspirasi dalam penulisan laporan PKL. Dalam penulisan laporan street marketing ini, ahli menyadari masih banyak kekurangan karena keterbatasan pengetahuan yang dimiliki praktisi. Oleh karena itu, mahasiswa sangat mengharapkan kritik dan saran agar laporan ini dapat terisi dengan baik. Semoga laporan salesman tertulis ini bermanfaat bagi para profesional dan pembaca. Jakarta, Januari 2017 Latihan iv

Pristiwanto Bani, Mm, Aaik,aak,aiis,aaaij,ciib,amrp,crgp,crmp,chip,qip Di Linkedin: Sekedar Berbagi, Bagi Yang Berminat Untuk Bekal Ujian Aamai Emal Ke

5 Daftar Isi Paginasi… ii Pendahuluan… iii Daftar Isi… v Daftar Gambar… vii Daftar Tabel… viii Daftar Lampiran… ix Bab I Pendahuluan A. Latar Belakang Metode Kerja Lapangan … 1 B. Maksud dan Tujuan… 4 C. Penggunaan Metode Kerja Lapangan… 6 D. Lokasi Metode Kerja Lapangan… 8 E. Jadwal Waktu Pedagang Kaki Lima… 8 BAB II SEJARAH LOKASI PKL A. SEJARAH PERUSAHAAN B. Struktur Organisasi C. Komponen PT. Asuransi Ramayana d. Diberikan oleh P.T. ASURANSI RAMAYAN III. BAB TATA CARA PEKERJAAN A. Ruang Lingkup B. Pelaksanaan Pekerjaan C. Kendala yang Dihadapi D. Cara Mengatasi Kesulitan v.

7 DAFTAR GAMBAR Halaman Tabel 2.1 PT. Ramayana Bima…40 Tabel 2.2 PT. Asuransi Ramayana…41 Tabel 3.1 Reasuransi PT. Asuransi Ramayana…46 vii

9 DAFTAR LAMPIRAN HALAMAN LAMPIRAN 1 SURAT PERMOHONAN PELAKU PKL LAMPIRAN 2 SURAT PERSETUJUAN PELAKU PKL LAMPIRAN 3 SURAT PERMOHONAN PENJUALAN 4 JALAN PT. Assuransi Ramayana Tbk Lampiran 5 Struktur Organisasi PT. Ramayana Bima Lampiran 6 Organisasi PT. Asuransi Ramaya Bekasi Lampiran 7 Penilaian PKL Negara 8 Daftar hadir PKL Lampiran 9 Lampiran Log Harian PKL 10 Lampiran Rencana Asuransi Perawatan Pameran 11 Formulir aplikasi asuransi Lampiran 12 Lampiran Anggaran 18 Inventaris ix

11 Bab I Pendahuluan A. Praktek Lapangan. Pada masa ini, dunia mengalami perkembangan yang sangat pesat di segala bidang, setiap kali muncul berbagai teknologi baru dalam hitungan detik. Dengan perkembangan yang sangat pesat tersebut mendorong sumber daya manusia untuk memahami dan mengikuti setiap perkembangan yang terjadi. Sumber daya yang tidak beradaptasi dengan waktu akan hancur bersama pesaingnya. Pengembangan mempromosikan munculnya teknologi baru dan sistem baru yang digunakan dalam berbagai proses produksi, berbagai industri manufaktur, industri jasa, dll. Pengembangan ini akan menghilangkan sumber daya yang tidak efisien tetapi membutuhkan tenaga terampil. Seiring dengan perkembangan zaman, laki-laki sebagai pelaku utama harus melatih diri dan menginginkan soft skill yang mendukung perusahaan untuk menggunakan semua yang mereka butuhkan dalam proses bisnisnya. Perusahaan yang tidak beradaptasi dengan perkembangan zaman akan ditolak oleh pesaingnya, sehingga mereka memilih sumber daya manusia yang diperlukan yang ahli dalam teknologi dan sistem terbaru. 1

Tahun Asuransi Ramayana: Melayani Untuk Negeri

12 2 Seiring berjalannya waktu, SDM Indonesia juga akan bersaing dengan tenaga kerja dari negara lain sejalan dengan rencana Masyarakat Ekonomi ASEAN. Perdagangan bebas akan berjalan antar negara ASEAN agar human capital Indonesia dapat bersaing dengan human capital anggota MEA. Agar tidak menjadi lemah, kita harus mengembangkan bakat dan keterampilan kita untuk menjadi sumber daya manusia yang unggul. Masyarakat Ekonomi ASEAN akan membuka peluang bisnis di luar Indonesia untuk bersaing dengan negara-negara anggotanya. Kompetisi dapat berlangsung di Indonesia atau di luar Indonesia sehingga keterampilan harus memenuhi standar internasional yang nyata. Di era dan keberadaan Masyarakat Ekonomi ASEAN, generasi muda negeri ini harus mengembangkan kemampuannya di bidang akademik dan bidang lainnya agar mampu bersaing. Generasi muda seharusnya tidak hanya memiliki kemampuan akademik yang diperoleh di bangku perkuliahan, tetapi juga harus memiliki kemampuan non akademik yang memadai. Keterampilan non-akademis ini sangat membantu, misalnya dalam hal komunikasi. Dalam bisnis, Anda tidak hanya harus menjadi seorang jenius akademis, tetapi Anda juga harus mampu berkomunikasi dengan baik dengan rekan kerja, atasan, dan klien di tempat kerja. Komunikasi sangat penting, apalagi di era Masyarakat Ekonomi ASEAN ini. Setidaknya harus mahir berbahasa Inggris untuk memahami bahasa berbagai negara anggota MEA.

13 Setelah menyelesaikan 3 periode perkuliahan, mahasiswa langsung naik panggung dan berkompetisi dengan mahasiswa yang berbeda latar belakang akademik. Sebagai mahasiswa akuntansi, Anda dapat bersaing dengan siswa matematika untuk mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan. Dalam menghadapi apa yang dibutuhkan untuk siap memasuki dunia kerja, perguruan tinggi memiliki peran penting agar mahasiswa dapat bersaing di dunia kerja. Pendidikan yang diberikan melalui perkuliahan tidak cukup untuk menghadapi dunia kerja. Perusahaan sering melihat pengalaman kerja calon karyawan. Walaupun perguruan tinggi sering mengadakan kerja praktek di kelas sebagai aplikasi dari mata kuliah yang diajarkan, namun hal itu tidak cukup dan tidak terlalu mencerminkan dunia kerja yang sebenarnya. Mahasiswa harus terlibat langsung dalam memposisikan diri sebagai karyawan agar memiliki kemampuan yang memadai untuk menghadapi dunia kerja yang sebenarnya. Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan salah satu cara bagi mahasiswa untuk merasakan dunia kerja yang sebenarnya. Melalui PKL, mahasiswa dapat belajar banyak hal yang tidak didapatkannya di perkuliahan, seperti berinteraksi dengan rekan kerja yang bersikeras menghilangkan individualisme untuk bekerja dalam tim, berinteraksi dengan pelanggan, menggunakan alat dan program kerja nyata yang digunakan perusahaan, dan mengenal lebih jauh. bagaimana proses kerja sebenarnya. Dari awal hingga akhir sesi ruang kerja. Setelah melalui PKL ini, siswa dapat mengembangkan pengetahuan mata pelajaran akademik yang lebih baik

14 4 dan tidak teoretis. Berbagai peristiwa dan kondisi kerja dapat meningkatkan pengetahuan dan pengalaman mahasiswa di dunia kerja. Mahasiswa yang mengikuti lelang jalanan dapat lebih kompetitif dengan mahasiswa yang belum pernah mengikuti lelang jalanan, yang meningkatkan peluang mahasiswa untuk bersaing dengan lulusan dari perguruan tinggi lain. . Tentunya dengan berbagai permasalahan yang harus diselesaikan sendiri oleh siswa, hal ini akan meningkatkan keterampilan siswa. Program Akuntansi Jurusan Ekonomi Universitas Negeri Jakarta menerapkan program PKL bagi mahasiswa agar mahasiswa dapat mengaplikasikan teori-teori yang dipelajari di perkuliahan. Dalam program street marketing ini, praktisi berkesempatan untuk praktek kerja lapangan di PT. Ramayana Bima Tbk. PT. Asuransi Ramayana adalah perusahaan asuransi non-jiwa yang memberikan layanan kepada sektor jasa, termasuk produk asuransi untuk menanggung polis asuransi. Tenaga ahli juga ditempatkan pada staf Keuangan/Akun serta tenaga ahli Pra PKL diberikan kesempatan untuk mengenal sekilas bagian Keuangan/Akuntansi di PT Asuransi Ramayana TBK Cabang Bekasi. B. TUJUAN DAN TUJUAN METODE KERJA LAPANGAN Berikut adalah tujuan pelaksanaan PKL tersebut.

Otoransi

15 5 1. Melengkapi jumlah SKS PKL yang diperlukan untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi S1 ​​Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta. 2. Bagaimana ilmu yang didapat dalam perkuliahan bermanfaat dalam kehidupan bisnis. 3. Sebagai cara untuk mengenalkan mahasiswa pada lingkungan kerja agar mereka dapat memilih karir setelah studinya. 4. Membimbing mahasiswa untuk lebih mengenal kelebihan dan kekurangan perusahaan serta menggali sebanyak mungkin informasi dan pengetahuan yang tidak didapatkan di perkuliahan. Berikut ini adalah tujuan yang harus dilaksanakan oleh pedagang kaki lima. 1. Menambah pengalaman, wawasan dan pengetahuan mahasiswa tentang dunia usaha yang tidak dapat diperoleh melalui perkuliahan. 2. Untuk mengetahui pengetahuan di bidang akuntansi yang diperoleh di perkuliahan. 3. Mengenal lingkungan kerja yang sebenarnya dan berinteraksi dengan seluruh pekerja di lingkungan kerja PKL. 4. Mengembangkan kemampuan non akademik yang berkaitan dengan dunia kerja agar mahasiswa dapat lebih baik memasuki dunia kerja setelah melewati tahapan perkuliahan.

Cara Klaim Asuransi Mobil Lecet Biar Tidak Ditolak

16 6 5. Mengembangkan etos kerja yang baik yang mengedepankan karakter dan disiplin yang dibutuhkan dalam kehidupan bisnis. C. Penggunaan Metode Kerja Lapangan 1. Bagi Praktisi a. Menambah pengetahuan, pengalaman, dan wawasan yang sebelumnya tidak tersedia bagi para praktisi. Gunakan pengetahuan akuntansi yang diperoleh di b

Asuransi otoransi